BERAPA EFISIENSI POWER SUPPLY S-360-12

Artikel ini saya tulis ketika saya mencoba membuat sebuah alat mining altcoin dengan jenis RAVENCOIN.

Saya merasakan sepertinya kosumsi listrik saya sangat besar yang berarti ini sangat boros.

Saya menduga, ada yang salah dengan miner saya maupun ada yang salah dengan power Supply saya.

POWER SUPPLY JARING UNTUK CCTV

Karena tidak ada biaya untuk membeli Power Supply yang bagus, maka saya memutuskan untuk membeli Power Supply jaring untuk CCTV. Sebut saja seri dari Power Suply ini adalah S-360-12. Ia adalah Power Supply Switching dengan Output maksimum 30 Ampere pada tegangan 12VDC.

Jika saya memeperhatikan skema rangkaiannya, Power Supply ini mirip dengan Power Supply Switching untuk Komputer. Hanya saja Power Supply ini outputnya hanya fix pada 12VDC saja.

Sebenarnya menggunakan Power Supplay ATX milik komputer juga bisa, akan tetapi karena Power Supply ATX “yang biasa ‘ atau “yang 100 ribuan” tidak mampu mengeluarkan arus hingga 35Ampere pada tegangan 12VDC, maka saya memutuskan untuk membuat Power Supply khusus untuk mensupplai Kartu Grafis saya sebagai mesin mining.

Dengan menggunakan Power Supply jaring bolong-bolong ini, mesin miner tetap bisa beroperasi. Sedikit- demi sedikit saya memperoleh pecahan koin untuk dimasukkan ke karung elektrik.

Setelah beberapa hari terkumpul, menukar dengan rupiah, dan transfer ke rekening.

Akan tetapi ini tidak menjadi indah ketika angka meteran menunjukkan angka dibawah 10.

Berarti sebentar lagi meteran token akan berbunyi dan saya harus segera membeli pulsa listrik. Kalau tidak membeli pulsa listrik, maka sebentar saja listrik rumah akan mati secara otomatis.

Dalam pengamatan saya, pulsa 100 ribu habis dalam waktu 4 hari. Aneh kan? Ada apa ini?

ARUS YANG TERPAKAI UNTUK MENGGALI ERGO

Menurut website kalkulator GPU, koin dengan nama ERGO konon katanya lebih profit daripada koin yang lainnya. Sebenarnya Ethereum juga profit.

Karena GPU saya hanya memiliki Video Memori cuman 4 GB, menggali koin Ethereum sudah tidak mungkin.

Tinggal ERGO lah yang paling bisa profit. Menyusul koin yang lainnya seperti RAVEN, ZANO, HAVEN, TURTLE dan lainnya bergantian da berubah ubah menurut harga pasar.

Ketika saya menjalankan mesin gali untuk koin ERGO, sedotan setrum adalah sekitar 11,26 Ampere pada tegangan 12VDC.

Arus listrik sebesar 11,26 Ampere ini sudah termasuk arus yang terpakai untuk riser VGA nya.

Jika kita menghitung, daya yang terpakai untuk menggali ERGO ini adalah sebesar 11,26 x 12,0 = 135Watt.

1 VGA saya menghasilkan hashrate sebesar 48MHs ( Megahash/detik ) dengan menggunakan software mining yang bernama NANOMINER versi 3.3.4.

Ingat! ini adalah daya yang terpakai oleh GPU, bukan daya yang kita ambil dari PLN.

Untuk mengetahui daya yang kita mengambil dari jala-jala PLN adalah dengan jalan mengukur arus listrik yang ke Power supply jaring ini.

Setelah melakukan pengukuran dengan tang Ampere, maka kita mengetahui bahwa arus masuk ke PSU jaring adalah sebesar 1,1 Ampere AC pada tegangan 220 VAC.

Ini sama dengan daya sebesar 220V x 1,1A = 242Watt.

Berarti untuk menyalakan VGA dengan daya 135 Watt membutuhkan daya sebesar 242Watt.

Selisih daya adalah 242W- 135W = 107Watt.

Selisih daya ini adalah daya yang menghilang . Bisa berupa panas, bisa berupa daya induksi travo yang tidak bagus.

EFFISIENSI DAYA KURANG DARI 80%

Ini berarti effisensi daya adalah sebesar :

(135/242) x 100% = 55,8%

Masih kurang bagus menurut saya. Ini mirip dengan effisiensi trafo besi, meski lebih besar sedikit.

Bagi saya ini termasuk pemborosan daya. Keuntungan menambang manjadi sedikit karena sebagian hasil penambangan harus habis untuk membayar listrik.

Kedepannya, memerlukan Power Supply yang berdaya guna / effisiensi yang tinggi biar keuntungan dari menambang bisa terasa.