Tulisan ini tentang sebuah langkah merancang speaker aktif 600W yang saya ambilkan dari gabungan power merk BIAMP, tone control buatan Behringer dan Subwoofer buatan YAMAHA.
Jadi ceritanya skema ini adalah skema gabungan atau kolaborasi kumpulan skema berbagai merk.
Sebelumnya saya pernah membahas Power Amplifier CPA130 ini DI SINI. Namun review masih sebatas kloning power Mono saja tanpa ada tambahan skema.
Pada tulisan ini saya tambahkan fitur Subwoofer dan Tone Control 4 potensiometer.
SKEMA SPEAKER AKTIF 600W
berikut ini adalah skema gambar ulang dari Speaker Aktif gabungan CPA130 dengan Subwoofer dan Tone Control Behringer.
Supply rangkaian di sini hanya satu sumber. Sementara itu untuk suppy 15 volt saya ambilkan dari sepasang Dropper resistor 4K7/5W untuk menurunkan tegangan dari 60 ke angka 15 Volt dengan bantuan Zener 1N4744A (12V/1W) dan Elco untuk Filter Dekopel.
Input rangkaian ini terpecah menjadi 2 jalur. jalur pertama masuk ke Tone Control 4 Potensio dan jalur kedua masuk ke rangkaian Subwoofer.
4 potensio Tone Control ini masing-masing bertugas sebagai pengatur GAIN untuk LO, LO-MID, HI-MID, dan HI.
Output dari Tone Control ini masih ada sebuah resistor yang bernama MASTER atau MASTER-TONE.
1 Potensio untuk rangkaian subwoofer. Note: pada subwoofer menggunakan potensio Stereo. 2 buah Variabel Resistor dalam 1 tuas.
2 Output rangkaian ini ( Tone Control dan Subwoofer ) ini bertemu dalam 1 OPAMP Master untuk menjadi dalam satu level.
Selanjutnya masuk ke rangkain Power Amplifier.
Untuk uraian Amplifier ini silahkan baca TULISAN INI.
PCB SPEAKER AKTIF 600W
Selanjutnya di bawah ini adalah PCb hasil rancangan dari Speaker Aktif BIAMP CPA 130 ini.
LAYOUT
Penampakan Layout dari rancangan Speaker aktif adalah seperti ini.
PCB berukuran 20cm x 11 cm yang saya rasa termasuk padat komponen.
Nampak ada 7 potensio berbaris dengan fungsi sebagai berikut:
- Master / Vol,
- High / Treble,
- Hi-Mid / Treble-Midle,
- Lo-Mid / Bass- Middle,
- Lo / Bass, dan
- Subwoofer Level.
Dengan penampakan PCB Speaker Aktif ini maka memungkinkan bagi anda untuk ikut membikin kloning rangkaian ini.
CATATAN
X
Mohon ijin untuk saya gambar ulang (untuk mendapatkan hitam putihnya), dan bisa diujicoba…
Silahkan.
Tanya pak, resistor 4K99, 49K9 apa bisa diganti 47 dan 47K? karena saya cari ukuran tersebut tidak ada
r2= 49k99 silahkan ganti antara 47K hingga 56K. Nilai resistansi tidak berpengaruh. Ini cuma resistor penentu faktor GAIN. Sedangkan R27=4k99 seri bisa anda ganti dengan 10K langsung. itu penentu GAIN pada non-inverting input Power. Semakin tinggi nilai maka semakin peka.
Siap pak. Terima kasih atas ilmunya