MODIF OCL 65W TO 400W ini bisa kita lakukan pada sebuah Power Amplifier buatan ONKYO seri A7 yang terbit pada era 80-an.
Power ONKYO A-7 ini termasuk istimewa pada jamannya dengan desain elegan dengan knop potensio yang mengkilap eksklusif. Penampakan dari depan SEPERTI INI. Sedangkan isi dalam bisa anda LIHAT SINI.
Pada tuilisan ini saya hanya mengambil skema Power Amplifier nya saja untuk review karena saya melihat bahwa rangkaian Power pada unit ini sepertinya mudah untuk dipelajari maupun kita lakukan kloning.
Power Amplifier ini menghasilkan daya 65W pada beban 8 Ohm dan tidak dirancang untuk beban 4 Ohm. Ini saya melihat bahwa transistor Power yang mereka pakai hanya 1 pasang. Itu pun dengan dissipasi daya yang hanya 100W.
Karena itu saya ada ide untuk menaikkan daya amplifier ini ke angka yang lebih besar.
SKEMA AWAL
Berikut ini adalah skema awal dari Power Amplifier ONKYO A7 setelah proses pangkas dan edit.
Dari skema power amplifier ini nampak bahwa rangkaian ini adalah Simetris Amplifier. Amplifier simetris termasuk amplifier dengan hasil yang lebih baik karena lebih menekan cacat silang pada Output.
Dan perlu anda ketahui bahwa rangkaian ini menggunakan tegangan utama 46VDC simetris dan memerlukan tegangan supply 12VDC simetris untuk supply rangkaian Preamplifier.
Blok dari Power Amplifier ini adalah:
- Preamplifier,
- Penguat Tegangan / Voltage Amplifier Stages (VAS),
- Servo Driver,
- Driver Amplifier, dan
- Final Power Amplifier.
Preamplifier ini memiliki fitur DCO dengan menambahkan trimpot dengan catu antara -0,6V hingga 0.6V dari hasil tegangan ambang Diode pada trimpot D607.
Transistor yang mereka pakai untuk preamplifier ini adalah pasangan NPN 2SC1675A dan PNP 2SA872A.
GAIN rangkaian ini ditentukan oleh perbandingan nilai antara resistor feedback R639 (15K) terhadap resistor input R637 (1K).
Transistor untuk VAS di sini adalah Q609 dan Q611 yang menggunakan transistor nomer 2SA912 / 2SC1885.
Di antara 2 transistor VAS ini ada sebuah transistor untuk Servo Driver yaitu Q613 yang menggunakan transistor nomer 2SC945.
Q615 dan Q617 adalah transistor Driver dengan menggunakan nomer 2SD358 / 2SB528.
Final Power pada rangkaian ini menggunakan pasangan 2SD426 / 2SB556 yang berbentuk jengkol. Namun dalam modifikasi rangkaian ini nanti akan kita ubah dengan yang berbentuk TO-264.
Rangkaian ini termasuk dalam kategori mudah untuk kita lakukan kloning maupun modif. LAngkah selanjutnya adalah melakukan gambar ulang untuk kita simulasi.
TES DC
Karena alasan lebih simpel, maka sumber tegangan 12VDC simetris untuk catu Preamplifier dengan terpaksa saya buatkan sendiri rangkaian dropper tegangan dari 46v ke 12V dalam skema ini.
Setelah gambar selesai kita buat, maka kita harus memastikan apakah rangkaian ini telah sesuai dengan kaidah amplifier dengan jalan kita ukur titik titik penting pada rangkaian.
Pada hasil tes mengatakan bahwa tegangan untuk antar basis transistor Driver adalah +- 1,93V dan ini sudah ideal.
Tegangan untuk basis transistor Final Output juga menunjukksn angka +- 0.44V dan ini sudah tepat.
Output ke Speaker pada posisi tidak ada sinyal pun menunjukkan angka 2,3mV dan ini benar.
Rangkaian gambar ulang langsung sesuai. Berarti kita bisa lakukan tes lanjutan dengan jalan memberi sinyal 1kHz dengan level 1Vrms.
TES AC
Rangkaian ini kita tes dengan sinyal 1Vrms atau 2,8Vp-p dan Output rangkaian ini menunjukkan angka 32,4Vrms. Ini sebuah kebetulan jika rangkaian ini langsung berhasil.
SKEMA FINAL
Berikut adalah skema final hasil gambar ulang dengan menggunakan tegangan kerja 46VDC simetris
Rangkaian ini masih berpeluang untuk kita lakukan kloning pada tegangan yang lebih tinggi dengan menggunakan transistor yang lebih besar dissipasi dayanya.
MODIF TO 400W
Rangkaian ini masih ada peluang untuk kita naikkan ke angka 400W dengan jalan:
Menaikkan tegangan supply dari 46V ke 64VDC.
Mengganti transistor Final 2SD426 / 2SB556 yang berbentuk jengkol dengan pasangan seri MJL21194/MJL21193 sebanyak 2 pasang. Transistor ini memiliki kemampuan hingga 200W (DATASHEETS).
MODIF GAIN
Jika kita menaikkan tegangan supply tanpa mengubah rangkaian GAIN, maka Power Amplifier ini tetap akan menampilkan tegangan Output sebesar 32,4Vrms meskipun tegangan telah anda naikkan ke angka 65V.
Kita harus mengubah pula rangkaian GAIN untuk itu dengan jalan mengubah nilai resistor feedback ke angka yg lebih besar ataupun mengubah nilai resistor input ke angka yang lebih kecil.
Pada rangkain ini, saya ketemu nilai 39K untuk resistor Feedback dan 870 Ohm untuk nilai resistor Input.
SKEMA VERSI 65V MODIF OCL 65W TO 400W
Ini adalah skema terakhir setelah perubahan tegangan supply menjadi 65VDC simetris dan menggunakan 2 pasang transistor final MJL21193/94.
Dan ada lagi perubahan nilai pada resistor Drop tegangan dari 65V ke 12V yang semula adalah 4K7 menjadi 8K2 dengan daya 3W.
Sampai jumpa dengan catatan kloning untuk rangkaian ini.
Skema Power Amplfiier merk ONKYO lainnya LINK INI.