Modif Power 100W ROTEL ini bisa kita lakukan dengan melihat skema untuk seri RX850A dari ROTEL. Menggunakan tegangan kerja 40V simetris dan menggunakan sepasang transistor Final.
Dalam tulisan ini saya mencoba untuk melakukan gambar ulang skema dan tes rangkaian power menggunakan simulasi.
SKEMA
SKEMA DARI SERVIS MANUAL
Berikut ini adalah skema dari Power buatan ROTEL seri RX850A ini setelah proses pemangkasan
Dari skema ini kita bisa melihat bahwa power amplifier ini termasuk power amplifier yang lumayan sederhana yang telah ada tambahan fitur sederhana pula.
Fitur itu adalah:
- Servo Driver, dan
- Limiter bagi Penguat Tegangan
Jika kita melihat rangkaian dari servis manual ini nampak bahwa blok rangkaian terdiri dari
- Pre- amplifier, kemudian
- Penguat tegangan, kemudian
- Servo Driver, kemudian
- Driver amplifier, dan terakhir adalah
- Final power amplifier
Dari skema ini nampak bahwa ia hanya menggunakan sepasang transistor final yakni pasangan 2SD1047 dengan 2SD817 yang menurut datasheet adalah mampu menghasilkan daya hingga 100 watt.
Dan saya rasa ini ada benarnya jika power ini menghasilkan daya audio sebesar 40W sampai 50W karena ia menggunakan power supply yang hanya sebesar 40V dan terkoneksi pada beban 8 Ohm.
GAIN rangkaian ini bisa ditentukan dari hasil bagi besarnya nilai resistor Feedback R613 terhadap resistor input R611.
Q607 bertugas sebagai stabilizer sumber arus bagi Pre-amplifier, sedangkan Q611 bertugas sebagai limiter arus bagi rangkaian penguat tegangan Q613.
Q617 bertugas sebagai Servo Driver yang mana ia akan membatasi arus untuk transistor final power pada saat tidak ada sinyal.
Ketika nanti anda akan membuat kloningan rangkaian ini, sekring pada output bisa anda tiadakan. Termasuk pula meniadakan resistor R637 dan resistor R639.
SKEMA GAMBAR ULANG
Berikut ini adalah skema hasil gambar ulang dari ROTEL RX850A ini.
Dengan menggambar ulang ini, maka kita bisa melakukan simulasi tes DC output dan Signal Output pada rangkaian ini.
SIMULASI RANGKAIAN
Setelah memastikan bahwa rangkaian ini adalah 0,0V pada titik terminal output Power, maka langkah selanjutnya adalah memberi injeksi sinyal 1Vrms ber frekwensi 1kHz.
Pada tes ini, output pada rangkaian adalah 18Vrms. Ini sebenarnya masih kurang.
Untuk menaikkan level tegangan output, kita bisa menurunkan nilai dari resistor Input R7 ke angka yang lebih rendah.
R7 bisa anda ganti dengan nilai 390 atau 330. Semakin kecil nilai resistansi maka level akan membesar namun rawan CLIP atau output terpotong.
UJI COBA POWER SECARA BTL
Rangkaian ini bahkan sempat saya coba untuk uji coba dengan metoda BTL (Bridge Tied Loop) atau istilah orang Indonesia adalah metoda Bridge atau jembatan.
Hasilnya lumayan. Output power mampu mencapai 56Vrms. Namun ini tanpa beban.
Pada saat ada beban di bawah 8 Ohm maka jelas akan terjadi drop teganga output karena kapasitas arus yang lewat pada transistor Final adalah terbatas.
Setidaknya dari sini kita bisa tahu bahwa rangkaian Power ini bisa kita kloning dan kita bikin BTL untuk menginginkan hasil output yang besar.