Tulisan ini tentang permasalahan PLC OMRON yang umumnya dihadapi oleh pemula teknisi instrumentasi.
DAFTAR ISI:
- MEMASTIKAN HARDWARE ETHERNET CARD TIDAK ADA MASALAH
- MENGETAHUI ALAMAT IP ADDRESS PLC
- PING TES
- MENGUBAH ALAMAT IP KOMPUTER
- ONLINE DENGAN PLC VIA USB UNTUK MERUBAH ALAMAT IP PLC
- SETTING IO HARDWARE DAN IO TABLE PLC
- ONLINE DENGAN PLC VIA LAN
*************************************
Untuk membaca artikel dan mempelajari bab ini, maka akan saya jelaskan terlebih dahulu alat dan bahan yang saya pakai untuk penulisan artikel ini.
BAHAN PRAKTEK
Bahan praktek yang penulis pergunakan adalah:
- PLC. PLC yang dipakai adalah type OMRON CJ2M CPU31.
- ETHERNET HUB. Merk TPLINK 8 port.
- KOMPUTER / LAPTOP. ASUS E1.
- KABEL USB. Generic.
URAIAN
1. MEMASTIKAN HARDWARE ETHERNET CARD TIDAK ADA MASALAH
Untuk bisa online dengan PLC via Ethernet /LAN, maka diperlukan sebuah Ethernet Card pada komputer maupun laptop.
Cara memastikan apakah komputer atau laptop kita dianggap bisa beroperasi untuk itu adalah dengan cara melihat pada DEVICE MANAGER yang tersedia pada Properties Komputer.
Device manager bisa dituju dengan memulai dari Start> Settings> Devices> DeviceManager ( windows 10)
Atau kita mengisi kolom bersimbol kaca LOUP dengan mengetikan DEVICE MANAGER.
Selanjutnya akan keluar gambar sebagai berikut:

Dalam gambar di atas nampak bahwa ada hardware yang bernama (contoh) Realtek PCIe GBE Family. Ini adalah nama hardware yang tesedia pada komputer kita.
Dari sini kita bisa berkesimpulan bahwa komputer kita tidak mengalami permasalahan.
2. MENGETAHUI ALAMAT IP ADDRESS PLC
Untuk bisa konek dengan PLC, maka pastikan dulu PLC juga memiliki ethernet port. Pastikan juga lampu ethernet nya menyala. Jika lampu ethernet menyala, berarti PLC telah menjalin komunikasi dengan Ethernet HUB.
Selanjutnya lihatlah pada Ethernet HUB. Perhatikanlah port yang terhubung ke PLC dan ke Komputer menyala. Jika tidak menyala, maka pasti ada masalah. Permasalahan ini kadang karena kabel, koneksi, dan hardware PLC.
2.1 PLC ERROR TIDAK BISA ONLINE
Pada beberapa kasus, sebuah PLC tidak bisa online karena settingan hardware pada PLC mengalami masalah.
Pada PLC yang mengalami error setting tersebut, tidak bisa online dengan perangat lainnya yang memiliki Port ethernet seperti komputer, DISPLAY PANEL, HMI, Inverter, dan lain sebagainya.
Berikut ini adalah contoh PLC yang mengalami error:

2.2 IP ADDRESS PLC
Bagaimana cara mengetahui alamat PLC OMRON?
Pada praktek kali ini, kita menggunakan sebuah PLC buatan OMRON dengan nomer CJ2 M-CPU31.
Pertama-tama, matikan PLC. Nyalakan kembali. Perhatikan display yang tampil pada layar 7Segmen PLC. Pada praktek kali ini terlihat angka berurutan : 88-IP-192-168-250-7.
Maksudnya adalah:
88= semua segment menyala.
IP= internet address
192.168.250.7 = alamat ip PLC ini.
3. PING TES
Setelah kita mengetahui alamat dari PLC, maka kita akan lakukan tes PLC ini dengan perintah PING pada aplikasi Command Prompt atau CMD.
Untuk memulai Command Prompt, maka mulailah dari START> WINDOWS SYSTEM> Command Prompt ( note: Windows 10 ) atau ketikkan CMD pada kolom pencarian bergambar kaca LOUP.
Ketikkan: PING 192.168.250.7 dan akhiri dengan menekan tombol ENTER
Jika tidak ada permasalhan, maka akan muncul gambar seperti di bawah ini:

Sedangkan apabila ada permasalahan, maka akan seperti gambar dibawah ini:

Ketika ada permasalahan jaringan, maka langkah yang kita lakukan untuk menyelesaikan permasalahan ini adalah dengan melakukan setting IP Address pada komputer /laptop kita.
Note: Kita harus merubah alamat IP komputer kita dengan subnet group yang sama dengan PLC.
Jika PLC beralamatkan pada ( contoh) 192.168.250.7, berarti ethernet komputer kita juga harus disetting pada 192.168.250.*** pula.
Pada artikel ini ceritanya akan kita setting pada ( contoh ) 192.168.250.197
4. MENGUBAH ALAMAT IP KOMPUTER
Untuk merubah alamat ip komputer / laptop, maka lakukan urutan sebagai berikut:
START> Settings> Network & Internet> Change Adapter Option ( windows 10)
Arahkan mouse pada salah satu ethernet yang online dengan PLC> Klik kanan.
Pada TAB Networking, arahkan mouse pada tulisan Internet Protocol Version 4. Klik kanan. Pilihlah Properties.
Ubahlah alamat IP komputer kita menjadi (contoh) 192.168.250.197
Untuk subnet mask biarkan tetap pada 255.255.255.0
Gateway biarkan kosong.
Alamat DNS bisa dikosongi , atau kita isi dengan 8.8.8.8 dan 8.8.4.4 . Angka angka ini adalah alamat DNS dari google.
Selesaikan dengan klik OK. Komputer kita telah berganti alamat IP.
Selanjutnya kita masuk ke Commad Prompt kembali dan lakukan ping ulang PLC dengan mengetikkan perintah
Ping 192.168.250.7
Jika ada tampilan TTL, maka komputer kita telah bisa berkomunikasi dengan baik dengan PLC.

5. ONLINE DENGAN PLC VIA USB UNTUK MERUBAH ALAMAT IP PLC
Jika ternyata alamat PLC tidak sama dengan lingkungan kita, maka kita harus lakukan perubahan alamat IP dari PLC ini.
Maksudnya adalah ketika jaringan komputer kita menggunakan subnet grup ( contoh) 192.168.0.*, sedangkan alamat PLC adalah 192.168.250.7, maka jelas ini beda subnet grup.
Misalkan dalam jaringan kita menggunakan macam-macam alamat untuk HMI 1, PLC 1 merk A, PLC 2 merk B , HMI2 merk C dan semuanya menggunakan alamat subnet grup 192.168.0.* maka tentu saja PLC ini harus mengikuti jaringan yang telah terpakai dan telah terbentuk.
Untuk bisa melakukan perubahan alamat IP pada PLC ini, maka kita harus menggunakan kabel USB untuk melakukan perubahan itu.
Akan tetapi ini tidak saya bahas disini karena kita sedang membahas tentang online via LAN.
Komputer telah satu subnet grup dengan PLC. Ping terhadap PLC juga berhasil. Saatnya untuk melakukan setting via LAN.
6. SETTING IO HARDWARE DAN IO TABLE PLC
6.1 JALANKAN CX PROGRAMMER
Jalankanlah aplikasi CX-Programmer. Gunakanlah versi terbaru untuk memudahkan online dengan PLC ini.
Meskipun demikian, Komputer yang memiliki software versi 9.0 juga tidak ada masalah.
Mulailah dari Ethernet ip Node

Pilihlah Ethernet ip connection. Pilihlah tombol “browse” untuk mencari komputer yang sedang konek dengan jaringan anda.
Alamat ip PLC nampak pada kotak dialog anda. Akan tetapi tulisan OK tidak bisa di klik. Ini berrti ada permasalahan pada PLC. Biasanya masalah setting Input/Output ( IO ) setting

Ketika kita tidak bisa online dengan PLC lewat jalur ethernet / LAN, maka kita mesti lakukan online dengan jalan via USB.
6.2 SETTING IO TABLE DENGAN KABEL USB
Kita belum bisa online dengan PLC karena ada permasalahan hardware PLC. Ini bisa kita lihat pada tampilan display CPU PLC.
Pada display PLC nampak ada tulisan IP 07 ERR HE terus menerus dan lampu LED warna merah menyala. Ini berarti ada masalah hardware yang mesti kita selesaikan.

Berarti kita harus lakukan online ke PLC ini via kabel USB.
Tancakan kabel USB dan hubungkan antara laptop dengan PLC anda.
NOTE : pada beberapa kasus, laptop muncul tulisan seperti gambar dibawah ini. Cobalah pindah port atau pastikan kabel USB tidak bermasalah.

Coba cek pada Device Manager. Pastikan kabel USB anda memang telah bekerja normal menghubungkan antara PLC dengan laptop.

Sekarang lakukan online kembali dengan PLC anda via USB
Mulailah dari CX Programmer> Pilih tab PLC> Auto Online> Direct Online> USB Connection> Connect>
Berilah tanda centang ketika ada pertanyaan “Do you wish to transfer program….automatically?”
Kliklah dan beri tanda centang pada kotak bertuliskan Transfer IO table…. dan akhiri dengan klik tombol Yes.
6.3 FAILED SETTING
Ketika ada tulisan Failed to upload the Special Unit Setup, maka lanjutkan dengan klik OK saja. PLC memberitahu bahwa ada yang salah dengan settingan hardware PLC anda.
CX Programmer bisa online dengan PLC akan tetapi dikatakan masih ada error komunikasi.
6.4 IO TABLE
Sekarang kita masuk ke IO table pada menu CX Programmer.Mulailah dengan offline dengan PLC, Kliklah icon IO Table anda Special Unit> Open>
Perhatikan kesesuaian antara hardware anda dengan isi program pada IO table.

Nampak dalam layar bahwa antara hardware PLC dengan isi ladder PLC ada ketidak samaan.
Dalam ladder tidak ada modul Analog input sedangkan pada PLC ada terpasang sebuah modul analog input. Ini berarti ada yang tidak sesuai dengan setting.
Selanjutnya lakukan setting modul-modul yang menempel dengan CPU PLC. Contoh setting adalah menjadi seperti berikut ini:

Tutuplah IO Table.
Sekarang Transfer settingan ini ke PLC

Pilih Select ALL> Yes> Yes>Yes
NOTE: Pada beberapa kasus tertentu, PLC perlu dimatikan sejenak dan dinyalakan kembali untuk memulai cycle.
NOTE: Pada beberapa PLC, terkadang harus menghapus ulang seluruh isi memory agar permasalahan hardware pada PLC ini bisa hilang.
NOTE: Jika melakukan initialize, maka program PLC akan hilang. Pastikan anda memiliki backup program yang telah terpasang pada PLC anda. Setidak tidaknya anda memiliki file *.cxp nya untuk bisa backup program.
Untuk melakukan initialize ini bisa dimulai pada menu PLC> Clear All Memory Areas> Initialize > OK

Setelah kita melakukan setting IO table bahkan melakukan Initialize memory, maka PLC telah sehat kembali. Kita bisa mencoba untuk online via LAN.
7. ONLINE DENGAN PLC VIA LAN
Buka Program CX Programmer kembali. Mulailah dari PLC> Auto Online> Ethernet IP node online> Ethernet IP Connection> Browse> Pilihlah alamat IP yang satu subnet grup dengan PLC anda> OK> Connect> (contoh) 192.168.250.07> OK> Connect
Jika tidak ada permasalhan, maka akan muncul seperti gambar dibawah ini:

Selamat mencoba.
