AVR300 adalah radio penerima dan amplifier OCL 120 Watt buatan ARCAM DIVA yang telah menggunakan sistem digital untuk Dolby maupun surround dan memiliki 7 channel ampli.
Atau dengan kata lain AVR300 merupakan audio amplifier dengan sistem kontrol digital.
Pada artikel ini saya hanya ambilkan pada seksi power amplifier-nya saja karena pada sistem kontrol sulit untuk dilakukan kloning.
SKEMA
Berikut ini adalah skema hasil pangkas dan edit dari OCL ARCAM DIVA AVR300:

Power amplifier ini menggunakan beberapa blok antara lain pre amplifier, penguat tegangan, servo driver, Ocp, driver amplifier dan final power amplifier.
Gain rangkaian bisa kita lihat dengan melihat perbandingan antara resistor feedback R412 terhadap resistor R410.
Pre amplifier menggunakan transistor 2sc1845 dan seri dengan rangkaian cermin arus Q402 dan Q403.
Transistor Q406 dan Q407 bertugas sebagai stabilizer arus pada rangkaian pre amplifier ini.
Q408 bertugas sebagai limiter untuk penguat tegangan Q410 yang artinya jika ada arus berlebihan yang melewati Q410 maka Q408 akan bertugas untuk “membumikan” penguat tegangan.
Transistor Q409 bertugas sebagai penguat tegangan.
Karena arus tidak cukup, maka harus ada penguatan lagi oleh Q410 yang terhubung semi-Darlington dengan harapan arus dari rangkaian penguat tegangan ini cukup untuk menggerakkan ke rangkaian selanjutnya.
Transistor Q411 dan Q412 bertugas sebagai pemberi fixed bias untuk rangkaian penguat tegangan.
Antara output dari penguat tegangan ini terhubungkan oleh sebuah transistor Q413 yang mana ia bertugas sebagai servo driver.
Transistor ini terhubung satu pendingin dengan transistor power output yang berarti jika suhu pendingin semakin panas maka harus yang melewati Q413 akan semakin besar sehingga resikonya adalah sinyal yang menuju power amplifier via driver power semakin mengecil. Demikian pula sebaliknya.
Trimpot VR401 bertugas sebagai penentu arus idle bagi arus stasioner dari transistor power final.
Q414 dan Q415 bertugas sebagai transistor OCP atau over current protection yang mana dia bertugas sebagai pencegah arus lebih bagi transistor penguat akhir, apabila terjadi arus yang berlebihan pada resistor R438a maupun R438b maka dia akan memicu transistor ini untuk bekerja sehingga tegangan yang menuju basis driver power menjadi mengecil.
TAMBAHAN
Dengan hitungan matematis apabila menggunakan supply 52 Volt pada beban 8 ohm maka memungkinkan untuk menghasilkan daya hingga 122 watt, meskipun kemampuan dari transistor ini adalah 180 watt.
Saya tidak menyarankan untuk menggunakan beban di bawah 4 ohm bagi rangkaian ini karena khawatirkan terjadi overheating pada transistor final power meskipun rangkaian ini telah ada kelengkapan OCP maupun servo driver.
X
