Saya tulis judul ini dengan nama preamp aneh pada OCL 100W karena pada skema yang baru saya temukan di internet ini memang agak berbeda dengan skema sejenis.

Power Amplifier ini berasal dari merk NAD dengan seri 701 yang meluncur pada era 90-an.

Preamplifier ini menggunakan preamp yang tidak umum seperti biasanya. Pre-amp kelas AB biasanya adalah menggunakan teknik Differential Preamp, yakni 2 buah transistor yang emitornya bertemu atau Common Emitor.

Sementara itu pada NAD701 ini transistor preampnya hanya satu buah. Selanjutnya pada rangkaian VAS, Servo Driver, Driver Amplifier hingga Final Power Amplifier nya hampir mirip dengan merk lainnya.

SKEMA AWAL

Berikut adalah skema awal dari preamplifier ini setelah mengalami proses pangkas dan edit.

Dari skema ini nampak bahwa rangkaian ini memiliki keunikan pada blok pre-amplifiernya.

Transistor untuk Preamplifier adalah Q401. Sedangkan Q403 bertugas sebagai stabillizer arus bagi rangkaian preamplifier.

Output preamplifier ini melalui kolektor Q401 untuk menuju ke transistor VAS, yaitu Q405.

Karena arus untuk VAS kurang besar, maka Q405 meminta bantuan Q407 untuk memperkuat arus.

Q409 bertugas sebagai Servo Driver bagi Power Amplifier ini. Tersedia trimpot untuk menentukan arus idle bagi transistor Final Output.

Driver Amplifier pada rangkaian ini adalah pasangan transistor Q411 dengan Q413.

Final Power amplifier menggunakan pasangan transistor jengkol sejuta ummat, yaitu 2N3055 / MJ2955 yang memiliki kemampuan dissipasi daya hingga 100W.

Pada rangkaian ini untuk fitur SOFT CLIP tidak saya sertakan.

SKEMA GAMBAR ULANG

Karena penasaran dengan pertanyaan apakah rangkaian ini bisa kita kloning, maka saya mencoba memulai gambar ulang Power Amplifier ini.

Hasil gambar ulang menjadi seperti di bawah ini.

Dari skema gambar ulang ini nampak bahwa tegangan supply untuk rangkaian ini adalah 40V dan 36V.

Langkah selanjutnya adalah melakukan tes fungsi dari skema untuk memastikan bahwa skema hasil gambar ini memang benar adanya.

Tes yang mesti kita lakukan pertama kali adalah memberi tegangan supply pada titik supply dan melihat berapakah nilai tegangan Output dari Power Amplifier ini.

TES DC OUTPUT

Hasil simulasi mengatakan bahwa output terminal speker dari rangkaian ini menunjukkan angka 0,47V. Ini masih kurang bagus.

Idealnya adalah 0 dan sedikit toleransi antara 0,01mV hingga -0.01mV.

Jika angka tegangan output adalah besar, maka salah satu cara untuk menekan angka DC output menjadi mendekati 0 adalah dengan jalan menurunkan atau menaikkan nilai trmpot.

Namun jika masih tidak berhasil, maka kita bisa lakukan melakukan penggantian resistor VAS.

Nilai resistor VAS yang semula 820 Coba saya ubah mulai angka tinggi hingga angka yang lebih rendah.

Setelah beberapa percobaan, angka terbaik untuk nilai resistor R10 adalah 330 Ohm.

Hasil modifikasi nilai resistor ini menghasillan output terminal speaker menjadi -2,88mV. Sebuah angka yang mendekati ideal.

TES SINYAL SINUS 1kHz

Begitu kita melihat jika output dari rangkaian power ini adalah mendekati angka 0V, maka kita sudah boleh lakukan tes sinyal.

Sinyal yang kita ujikan adalah sinus murni dengan level amplitudo sebesar 1Vrms dan frekwensi sinyal adalah 1kHz.

Pada simulasi ini, hasil output adlah 14,8Vrms. Ini jauh dari optimal karena Supply untuk rangkaian ini adalah 38V simetris.

Yang paling bisa kita lakukan adalah menaikkan nilai resistor Feedback untuk mendapatkan nilai GAIN yang lebih besar.

Setelah mencoba satu -persatu nilai resisotr VAS, maka R27 senilai 680 bisa kita pasang menggantikan resistor 470 Ohm. Demikian pula R12 semula 1K5 menjadi 6K8.

Hasil pengubahan ini menjadikan nilai tegangan output dari Power Amplif ini menjadi sebesar 26,1Vrms. Nilai ini adalah nilai output paling optimal.

Dengan selesainya tes ini, maka kita sudah boleh untuk membikin kloningan rangkaian power Amplifeir dengan preamplifier berbeda gaya ini.

SKEMA FINAL

Berikut adalah skema final setelah proses uji coba dan penggantian komponen.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *