Skema ukuran lebih jelas ada di dalam artikel ini

EXCLUSIVE M3 adalah amplifier OCL buatan PIONEER pada era 70 pertengahan yang menghadirkan audio yang berkelas pada jamannya.

Pada era 70-an, amplifier masih bermain pada angka dibawah 50 watt dan beberapa masih menggunakan prinsip OTL dan sedikit yang menggunakan prinsip OCL.

INFO

Ampli ini menghasilkan daya hingga 150 Watt stereo dan termasuk menghasilkan audio yang besar pada saat itu.

Berikut ini adalah penampakan ampli M3 dari depan.

KLIK GAMBAR UNTUK MEMPERBESAR

tampak depan pioneer M3
Sumber: 1001hifi.info

Sementara sisi bagian dalam amplifier adalah seperti berikut ini:

KLIK GAMBAR UNTUK MEMPERBESAR

SKEMA

Berikut ini adalah skema hasil pangkasan dan edit dari skema aslinya.

PIONEER M3 seksi power ampli
Seksi Power Amplifier pada ampli PIONEER M3

Dari skema ini dapat saya jelaskan bahwa rangkaian terbagi atas beberapa bagian, yakni:

  • Penguatan awal,
  • Seksi pertengahan
  • Penguatan akhir.

Untuk penguatan awal ini terdiri dari 3 tingkat amplifikasi mulai dari tingkat pertama menggunakan pasangan Q1 dan Q2, selanjutnya mengalami penguatan kembali oleh Q4 dan Q5, dan terakhir oleh dan berakhir pada kolektor Q8 dan kolektor Q10.

Antara Q8 dan Q10 ada rangkaian yang biasa kita sebut dengan Servo Driver yang menggunakan komponen aktif transistor Q11. Q11 bekerja atas dasar setting trimpot dan thermistor yang terletak pada pendingin. Semakin panas pendingin, maka semakin kuat Q11 menghantar dan berefek pada semakin kecil arus bias ke transistor Final Output.

Sementara Q12 hingga Q18 adalah sebuah blok rangkaian pengatur Over Current Protection atau biasa kita sebut dengan OCP. OCp bertugas untuk menjaga transistor Final Output agar jangan sampai mengalami kejutan arus dalam memperkuat sinyal audio.

Blok Driver Amplifier terdiri dari 2 tingkat penguatan yang berarti ada 4 transistor, mulai dari Q18 ( 2SC1542) dan Q19 ( 2SA810 )tingkat pertama serta tingkat kedua adalah Q20 ( 2SC783 ) dan Q21 ( 2SA483 ).

Dan transistor blok terakhir adalah 3 pasang transistor power amplifier, yakni transistor Q22 s/d Q24 ( 2SC1079A ) yang berpasangan dengan Q25 s/d Q27 ( 2SA679A ).

PENJELASAN

Tegangan supplai untuk ampli ini adlah 66 VDC simetris, yang berarti masih memungkinkan untuk menghasilkan daya hingga 400 Watt pada masing-masing kanal.

Namun demikian ini tergantung transistor power amplifier yang terpasang pada rangkaian ini. Pada data sheets menyebutkan bahwa transistor nomer 2SC1079A adalah mampu menghasilkan daya output hingga 100 Watt.

Karena pabrik hanya memasang 3 pasang transistor saja. maka daya keluaran amplifier ini tidak akan bisa mencapai lebih dari 300 Watt.

Milik pelapak MEDAN PART

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *